Tuesday, 7 November 2017
BISNIS DAN LINGKUNGANNYA (Elemen Bisnis)
Elemen bisnis yang utama dan merupakan sumber daya yang kompetitif bagi sebuah bisnis terdiri dari empat elemen utama yaitu :
1. Modal
Modal adalah barang-barang peralatan yang dapat digunakan untuk melakukan proses produksi. Modal dapat digolonglakan berdasarkan sumber, bentuk, kepemilikan dan sifatnya.
Berdasarkan sumbernya modal dibagi menjadi dua yaitu modal sendiri dan modal asing. Modal sendiri adalah modal yang berasal dari dalam perusahaan sendiri. Misalnya setoran dari pemilik perusahaan. Modal asing adalah modal yang bersumber dari luar perusahaan, misalnya modal yang berupa pinjaman bank.
Berdasarkan bentuknya, modal terdiri dari modal konkret dan modal abstrak. Modal konkret adalah modal yang dapat dilihat secara nyata dalam proses produksi, contohnya mesin, gedung, mobil dan peralatan.
Berdasarkan kepemilikan, modal dibagi menjadi modal individu dan modal masyarakat. Modal individu adalah modal yang sumbernya perorangan dan hasilnya menjadi pendapatan bagi pemiliknya. Seperti rumah pribadi yang disewakan atau bunga tabungan di bank. Modal masyarakat adalah modal yang dimiliki oleh pemerintah dan digunakan untuk kepentingan umum dalam proses produksi. Contohnya rumah sakit umum milik pemerintah, jalan, jembatan, atau pelabuhan.
Berdasarkan sifatnya modal terbagi menjadi modal tetap dan modal lancar. Modal tetap adalah jenis modal yang dapat digunakan secara berulang-ulang, seperti mesin-mesin dan bangunan pabrik. Modal lancar adalah modal yang habis digunakan dalam satu kali proses produksi, seperti bahan-bahan baku.
2. Bahan Material
Bahan material terdiri dari sumber daya alam termasuk tanah, kayu, mineral, dan minyak. Sumber daya alam tersebut juga sebagai faktor produksi yang dibutuhkan dalam melaksanakan aktivitas bisnis untuk diolah dan menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.
3. Sumber Daya Manusia
Secara garis besar, pengertian Sumber Daya Manusia adalah individu yang bekerja sebagai penggerak suatu organisasi, baik institusi maupun perusahaan dan berfungsi sebagai aset yang harus dilatih dan dikembangkan kemampuannya.
Sebagai manusia yang memiliki keinginan, harga diri, pikiran, hak asasi, ingin dihormati dan lain-lain tentu haru diperlakukan secara hati-hati dan penuh kearifan. Sumber daya manusia adalah ujung tombak pelayanan, sangat diandalkan untuk memenuhi standar mutu yang diinginkan. Untuk mencapai standar mutu tersebut, maka harus diciptakan situasi yang mendukung. Sumber daya manusia yang berkualitas diperlukan untuk kemajuan sebuah bisnis.
4. Keterampilan Manajemen
Keterampilan adalah suatu kemampuan untuk menerjemahkan pengetahuan ke dalam praktis sehingga tercapai tujuan yang diinginkan. Keterampilan yang paling penting adalah keterampilan yang memungkinkan manajer bisa membantu orang lain sehingga menjadi lebih produktif. Robert L. Katz menggolongkan keterampilan dasar manajer menjadi tiga golongan, yaitu :
- Keterampilan Teknis (Technical Skill), yaitu kemampuan atau keahlian untuk melakukan tugas tertentu. Keterampilan ini sangat dibutuhkan bagi manajer pada tingkat yang lebih rendah.
- Keterampilan Kemanusiaan (Human Skill), yaitu kemampuan seorang manajer untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain. Seorang manajer harus mampu bekerja dengan memahami dan memotivasi baik sebagai individu ataupun kelompok. Manajer tingkat atas maupun tingkat bawah sangat membutuhkan keterampilan ini karena dengan komunikasi dan interaksi yang baik akan membawa dampak baik juga bagi manajer dan organisasi tersebut.
- Keterapilan Konseptual (Conceptual Skill), yaitu kemampuan untuk melihat situasi secara luas (Comprehensive) serta mampu memcahkan persoalan yang akan memberikan manfaat bagi mereka yang perlu diperhatikan serta kemampuan mental untuk mengkoodisikan dan
mengintegrasikan seluruh kepentingan dan kegiatan organisasi. Dengan kata lain keterampilan konseptual adalah keterampilan yang mencakup kemampuan manajer untuk melihat organisasi sebagai suatu keseluruhan dan memahami hubungan antara bagian yang saling bergantung, serta mendapatkan,menganalisa dan menginterpretasikan informasi yang diterima dari bermacam – macam sumber. Keterampilan konseptual mutlak diperlukan oleh manajer tingkat atas.
Ketiga keterampilan adalah penting namun tingkat kepentingan masing-masing cenderung berbeda sesuai tingkat tanggung jawab manajerial dan tipe organisasi, tingkat manajerial dan fungsi yang sedang dilaksakan.
Bisnis dapat dilihat sebagai keseluruhan sistem yang terdiri dari subsistem yang lebih kecil seperti produksi, pemasaran, SDM keuangan dan sebagainya.
Sumber :
Greer, Charles R. Strategy and Human
Resources: a General Managerial Perspective. New Jersey: Prentice Hall, 1995.
Yomungga, Moses dkk. 2015. Pengantar Bisnis. Perdana Publishing. Medan
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_manusia
studimanajemen.blogspot.co.id/2012/11/keterampilan-manajer.html?m=1
hpikotajayapura.blogspot.co.id/2011/02/ketrampilan-yang-harus-dimiliki-oleh.html?m=1
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment